Cari Blog Ini

Selasa, 20 Desember 2011

CDMA Wireless Communication

Code-Division Multiple Access, sebuah teknologiseluler digital yang menggunakan teknik spread spectrum. Tidak seperti sistem bersaing, seperti GSM, yang menggunakanTDMA, CDMA tidak menetapkan frekuensi tertentu untuk tiap user. Melainkan, setiap saluran menggunakan spektrum penuh yang tersedia. Percakapan individu dikodekan dengan urutanpseudo-acak digital. CDMA secara konsisten menyediakan kapasitas yang lebih baik untuk komunikasi suara dan data dariteknologi mobile komersial lainnya, memungkinkan pelanggan lebih banyak untuk menghubungkan pada waktu tertentu, dan itu adalah platform umum di mana teknologi 3G dibangun.
CDMA adalah sebuah teknologi militer yang digunakan pertama kali selama Perang Dunia II oleh sekutu Inggris untuk menggagalkan usaha Jerman di transmisi macet. Sekutumemutuskan untuk mengirimkan lebih dari beberapa frekuensi,bukan satu, sehingga sulit bagi Jerman untuk mengambil sinyalyang lengkap. Karena chip Qualcomm menciptakan komunikasi untuk teknologi CDMA, itu adalah jamban untuk informasirahasia. Setelah informasi menjadi publik, Qualcomm mengklaimpaten pada teknologi dan menjadi yang pertama untukmengkomersialkan itu.
CDMA Pita Lebar (Broadband CDMA) adalah sistem komunikasi pribadi berbasis nirkabel yang menggunakan pita yang lebih lebar. Pita lebar ini memungkinkan penggunaan multimedia yang tidak dapat dilakukan oleh sistem pita sempit (narrowband). Selain efektif dan efisien, Broadband CDMA juga menyediakan potensi nirkabel yang memancarkan sinyal yang lebih kuat dari teknologi selular lainnya. Sistem ini mengurangi proses propagasi dan menawarkan kualitas suara yang lebih baik. Di samping itu sistem ini juga memiliki potensi lingkaran lokal (local loop) yang transparan dengan fungsi seperti teknologi Internet yang menggunakan kabel (wireline).
CDMA Pita Lebar dirancang untuk menyediakan layanan bergerak (mobile) ke fasilitas antarmuka lainnya. Pita lebar memiliki kecepatan dalam mengirimkan data dalam bentuk audio (data voice), data berupa gambar dan huruf (high speed fax), data multimedia, dan data dalam bentuk video.
Sejarah
Teknologi CDMA awalnya dikembangkan untuk penggunaan militer Amerika dan dipublikasikan secara komersil oleh perusahaan di Amerika Qualcomm. Selanjutnya teknologi ini dikembangkan dengan standard IS-95 (Interim Standard) dan menggunakan frekuensi standard 800 MHz.
Kehadiran teknologi Broadband CDMA ini telah dikembangkan di Indonesia oleh PT Komselindo sebagai operator AMPS (Advance Mobile Phone System) . Teknologi yang bisa menyediakan layanan Internet ini sedang dicoba pada frekuensi 2 GHz dan PT Telkom menyebutnya dengan PASOPATI dan multimedia .
Code division multiple access (CDMA) adalah sebuah bentuk pemultipleksan (bukan sebuah skema pemodulasian) dan sebuah metode akses secara bersama yang membagi kanal tidak berdasarkan waktu (seperti pada TDMA) atau frekuensi (seperti pada FDMA), namun dengan cara mengkodekan data dengan sebuah kode khusus yang diasosiasikan dengan tiap kanal yang ada dan menggunakan sifat-sifat interferensi konstruktif dari kode-kode khusus itu untuk melakukan pemultipleksan.
Dalam perkembangan teknologi telekomunikasi telepon selular terutama yang berkaitan dengan generasi ke-tiga (3G), CDMA menjadi teknologi pilihan masa depan[1].
CDMA juga mengacu pada sistem telepon seluler digital yang menggunakan skema akses secara bersama ini,seperti yang diprakarsai oleh Qualcomm.
CDMA adalah sebuah teknologi militer yang digunakan pertama kali pada Perang Dunia II oleh sekutu Inggris untuk menggagalkan usaha Jerman mengganggu transmisi mereka. Sekutu memutuskan untuk mentransmisikan tidak hanya pada satu frekuensi, namun pada beberapa frekuensi, menyulitkan Jerman untuk menangkap sinyal yang lengkap.
Sejak itu CDMA digunakan dalam banyak sistem komunikasi, termasuk pada Global Positioning System (GPS) dan pada sistem satelit OmniTRACS untuk logistik transportasi. Sistem terakhir didesain dan dibangun oleh Qualcomm, dan menjadi cikal bakal yang membantu insinyur-insinyur Qualcomm untuk menemukan Soft Handoff dan kendali tenaga cepat, teknologi yang diperlukan untuk menjadikan CDMA praktis dan efisien untuk komunikasi seluler terrestrial.
Keuntungan CDMA
Teknologi CDMA sendiri memiliki berbagai keuntungan jika diaplikasikan dalam sistem seluler. Keuntungan-keuntungan tersebut antara lain :
hanya membutuhkan satu frekuensi yang dibutuhkan untuk beberapa sektor/cell
tidak membutuhkan equalizer untuk mengatasi gangguan spektrum sinyal
dapat bergabung dengan metode akses lainnya, tidak membutuhkan penghitung waktu (guard time) untuk melihat rentang waktu dan penjaga pita (guard band) untuk menjaga intervensi antarkanal
tidak membutuhkan alokasi dan pengelolaan frekuensi
memiliki kapasitas yang halus untuk membatasi para pengguna akses
memiliki proteksi dari proses penyadapan
[sunting]Penggunaan di dalam telepon bergerak

Sejumlah istilah yang berbeda digunakan untuk mengacu pada penerapan CDMA. Standar pertama yang diprakarsai oleh QUALCOMM dikenal sebagai IS-95, IS mengacu pada sebuah Standar Interim dari Asosiasi Industri Telekomunikasi (Telecommunications Industry Association, TIA) yang terakreditasi oleh American National Standards Institute (ANSI)[1]. IS-95 sering disebut sebagai 2G atau seluler generasi kedua. Merk dagang cdmaOne dari QUALCOMM juga digunakan untuk menyebut standar 2G CDMA.
Setelah beberapa kali revisi, IS-95 digantikan oleh standar IS-2000. Standar ini diperkenalkan untuk memenuhi beberapa kriteria yang ada dalam spesifikasi IMT-2000 untuk 3G, atau selular generasi ketiga. Standar ini juga disebut sebagai 1xRTT yang secara sederhana berarti "1 times Radio Transmission Technology" yang mengindikasikan bahwa IS-2000 menggunakan kanal bersama 1.25-MHz sebagaimana yang digunakan standar IS-95 yang asli. Suatu skema terkait yang disebut 3xRTT menggunakan tiga kanal pembawa 1.25-MHz menjadi sebuah lebar pita 3.75-MHz yang memungkinkan laju letupan data (data burst rates) yang lebih tinggi untuk seorang pengguna individual, namun skema 3xRTT belum digunakan secara komersil. Yang terbaru, QUALCOMM telah memimpin penciptaan teknologi baru berbasis CDMA yang dinamakan 1xEV-DO, atau IS-856, yang mampu menyediakan laju transmisi paket data yang lebih tinggi seperti yang dipersyaratkan oleh IMT-2000 dan diinginkan oleh para operator jaringan nirkabel.
System CDMA QUALCOMM meliputi sinyal waktu yang sangat akurat (biasanya mengacu pada sebuah receiver GPS pada stasiun pusat sel (cell base station)), sehingga jam berbasis telepon seluler CDMA adalah jenis jam radio yang semakin populer untuk digunakan pada jaringan komputer. Keuntungan utama menggunakan sinyal telepon seluler CDMA untuk keperluan jam referensi adalah bahwa mereka akan bekerja lebih baik di dalam bangunan, sehingga menghilangkan kebutuhan untuk memasang sebuah antena GPS di luar bangunan.
Yang juga sering dikacaukan dengan CDMA adalah W-CDMA. Teknik CDMA digunakan sebagai prinsip dari antarmuka udara W-CDMA, dan antarmuka udara W-CDMA digunakan di dalam Standar 3G global UMTS dan standar 3G Jepang FOMA, oleh NTT DoCoMo and Vodafone; namun bagaimanapun, keluarga standar CDMA (termasuk cdmaOne dan CDMA2000) tidaklah compatible dengan keluarga standar W-CDMA.
Aplikasi penting lain daripada CDMA, mendahului dan seluruhnya berbeda dengan seluler CDMA, adalah Global Positioning System, GPS.
Soft Handoff
Soft handoff (or soft handover) adalah salah satu inovasi dalam mobilitas dimana mungkin dilakukan dengan teknologi CDMA.Hal ini berkaitan dengan teknik atau pemindahan dari satu sel ke sel yang lain tanpa memutuskan hubungan radio kapanpun. Di dalam teknologi TDMA dan sistem analog,setiap pancaran sel pada frekuensinya sendiri,berbeda daripada sel-sel tetangganya.Jika sebuah perangkat bergerak telah mencapai batas dari sel yang melayani call sekarang,dapat dikatakan akan memutus hubungan radio dan secepatnya menyesuaikan dengan salah satu frekuensi sel-sel tetangganya dimana call telah dipindahkan oleh jaringan dikarenakan perpindahan lokasi dari peralatan bergerak tersebut.Jika peralatan bergenrak tersebut tidak bisa menyesuaikan dengan frekuensi barunya dalam sekejap,maka call akan diputus.
Didalam Sistem CDMA, satu set sel bertetangga semuanya menggunakan frekuensi yang sama untuk transmisi dan sel yang berbeda (atau base station) dalam arti adalah sebuah nomer yang disebut "PN offset",disaat time offset dari permulaan pseudo-random noise sequence yang diketahui dimana digunakan untuk menyebarkan sinyal dari base station.Dikarenakan semua sel berada pada satu frekuensi,mendengarkan pada BTS yang berbeda sekarang adalah tantangan dalam pemprosesan sinyal digital berbasis pada offset dari sekuen PN,bukan Tranmisi RF dan berdasarkan penerimaan pada frekuensi terpisah. Apabila handphone CDMA menjelajah melalui jaringan,ia mengenali offset PN dari sel bertetangga dan melaporkan kekuatan setiap sinyal kembali ke sel acuan dari hubungan percakapan (biasanya sel yang terkuat).Jika sinyal dari sebuah sel bertetangga cukup kuat,perangkat bergerak tersebut akan dihubungkan langsung pada "add a leg"' callnya dan memulai mentranmisikan dan menerima ke dan dari sel baru dalam arti ke sel (atau sel-sel)call yang baru saja digunakan. Begitu juga,jika sebuah sinyal sel melemah,maka handset akan secara langsung diputus hubungannya.Dslsm hsl ini,handset dapat bergerak dari sel ke sel dan menambah dan membuang jika diperlukan dengan tujuan untuk menjaga call hingga tanpa memutuskan hubungan. Dalam prakteknya,ada batasan-batasan frekuensi,sering antara siynal pembawa yang berbeda atau sub-jaringan.Pada keadaan ini,handset CDMA akan menggunakan jalan yang sama seperti dalam TDMA atau analog dan menjalankan sebuah perpindahan yang ekstrem dimana hal ini akan memutus hubungan dan mencoba mengambil frekuensi baru dimana ia baru saja mati.
Fitur CDMA
Sinyal pesan pita sempit ( narrowband ) akan digandakan dengan penyebaran sinyal pita lebar ( wideband ) atau pseudonoise code
Setiap user mempunyai pseudonoise (PN) code sendiri sendiri.
Soft capacity limit: performansi sistem akan berubah untuk semua pengguna begitu nomer pengguna meningkat.
Near-far problem (masalah dekat-jauh)
Interference terbatas:kontrol daya sangat diperlukan
lebar bandwidth menimbulkan keaneka ragaman,sehingga meggunakan rake receiver
Akan membutuhkan semua komputer yang pernah dibuat oleh manusia diatas bumi untuk memecahkan kode dari satu setengah percakapan dalam sistem CDMA!

Nirkabel (bahasa Inggris: wireless), adalah teknologi yang menghubungkan dua peranti untuk bertukar data atau suara tanpa menggunakan media kabel. Data dipertukarkan melalui media gelombang cahaya tertentu (seperti teknologi infra merah pada remote TV) atau gelombang radio (seperti bluetooth pada komputer dan ponsel) dengan frekuensi tertentu.
Kelebihan teknologi ini adalah mengeliminasi penggunaan kabel, yang bisa cukup mengganggu secara estetika, dan juga kerumitan instalasi untuk menghubungkan lebih dari 2 piranti bersamaan. Misalnya: untuk menghubungkan sebuah 1 komputer server dengan 100 komputer client, dibutuhkan minimal 100 buah kabel, dengan panjang bervariasi sesuai jarak komputer klien dari server. Jika kabel-kabel ini tidak melalui jalur khusus yang ditutupi (seperti cable tray atau conduit), hal ini dapat mengganggu pemandangan mata atau interior suatu bangunan. Pemandangan tidak sedap ini tidak ditemui pada hubungan antar piranti berteknologi nirkabel.
Kekurangan teknologi ini adalah kemungkinan interferensi terhadap sesama hubungan nirkabel pada peranti lainnya.

http://www.webopedia.com/TERM/C/CDMA.html
http://id.wikipedia.org/wiki/CDMA
http://id.wikipedia.org/wiki/Broadband_CDMA
Baca Selengkapnya...

Jumat, 18 November 2011

MOBILE INTERNET

Mungkin Anda sudah pernah mendengar tentang Internet mobile yaitu Web untuk perangkat mobile. Anda akan mendapatkan layanan dari penyedia favorit, dirancang untuk ponsel Anda dan Anda dapat melakukan nyaris segalanya saat Anda mobile. Dulu Internet mobile hanya digunakan untuk perangkat kelas atas, tapi kini, hampir semua ponsel bisa mengakses Web mobile.

WiMAX adalah singkatan dari Worldwide Interoperability for Microwave Access, merupakan teknologi akses nirkabel pita lebar (broadband wireless access atau disingkat BWA) yang memiliki kecepatan akses yang tinggi dengan jangkauan yang luas. WiMAX merupakan evolusi dari teknologi BWA sebelumnya dengan fitur-fitur yang lebih menarik. Disamping kecepatan data yang tinggi mampu diberikan, WiMAX juga merupakan teknologi dengan open standar. Dalam arti komunikasi perangkat WiMAX di antara beberapa vendor yang berbeda tetap dapat dilakukan (tidak proprietary). Dengan kecepatan data yang besar (sampai 70 MBps), WiMAX dapat diaplikasikan untuk koneksi broadband ‘last mile’, ataupun backhaul.

Perkembangan Teknologi Wireless

Wi Max Standar BWA yang saat ini umum diterima dan secara luas digunakan adalah standar yang dikeluarkan oleh Institute of Electrical and Electronics Engineering (IEEE), seperti standar 802.15 untuk Personal Area Network (PAN), 802.11 untuk jaringan Wireless Fidelity (WiFi), dan 802.16 untuk jaringan Worldwide Interoperability for Microwave Access (WiMAX).
Pada jaringan selular juga telah dikembangkan teknologi yang dapat mengalirkan data yang overlay dengan jaringan suara seperti GPRS,EDGE, WCDMA, dan HSDPA. Masing-masing evolusi pada umumnya mengarah pada kemampuan menyediakan berbagai layanan baru atau mengarah pada layanan yang mampu menyalurkan voice, video dan data secara bersamaan (triple play). Sehingga strategi pengembangan layanan broadband wireless dibedakan menjadi Mobile Network Operator (MNO) dan Broadband Provider (BP).
WiMax adalah istilah yang digunakan untuk menggambarkan standar dan implementasi yang mampu beroperasi berdasarkan jaringan nirkabel IEEE 802.16, seperti WiFi yang beroperasi berdasarkan standar Wireless LAN IEEE802.11. Namun, dalam implementasinya WiMax sangat berbeda dengan WiFi.

Standar WiMax pada awalnya dirancang untuk rentang frekuensi 10 s.d. 66 GHz. 802.16a, diperbaharui pada 2004 menjadi 802.16-2004 (dikenal juga dengan 802.16d) menambahkan rentang frekuensi 2 s.d. 11 GHz dalam spesifikasi. 802.16d dikenal juga dengan fixed WiMax, diperbaharui lagi menjadi 802.16e pada tahun 2005 (yang dikenal dengan mobile WiMax) dan menggunakan orthogonal frequency-division multiplexing (OFDM) yang lebih memiliki skalabilitas dibandingkan dengan standar 802.16d yang menggunakan OFDM 256 sub-carriers.
WiMAX merupakan teknologi nirkabel yang menyediakan hubungan jalur lebar dalam jarak jauh. WiMAX merupakan teknologi broadband yang memiliki kecepatan akses yang tinggi dan jangkauan yang luas. WiMAX merupakan evolusi dari teknologi BWA sebelumnya dengan fitur-fitur yang lebih menarik. Disamping kecepatan data yang tinggi mampu diberikan, WiMAX juga membawa isu open standar. Dalam arti komunikasi perangkat WiMAX di antara beberapa vendor yang berbeda tetap dapat dilakukan (tidak proprietary). Dengan kecepatan data yang besar (sampai 70 MBps), WiMAX layak diaplikasikan untuk ‘last mile’ broadband connections, backhaul, dan high speed enterprise.
Yang membedakan WiMAX dengan Wi-Fi adalah standar teknis yang bergabung di dalamnya. Jika WiFi menggabungkan standar IEEE 802.11 dengan ETSI (European Telecommunications Standards Intitute) HiperLAN sebagai standar teknis yang cocok untuk keperluan WLAN, sedangkan WiMAX merupakan penggabungan antara standar IEEE 802.16 dengan standar ETSI HiperMAN.

Berikut merupakan 7 trend mobile internet di masa datang menurut John Liu :  

#1 Smartphone is the future
Tentu saja hal ini bisa dibilang hampir sudah menjadi kenyataan dimana smartphone memiliki hampir mayoritas market-share di kota-kota besar di dunia, juga di Indonesia. Bahkan menurut sebuah penelitian oleh Nielsen, diperkirakan pada akhir tahun 2011 ini lebih dari 50% market share mobile di US akan didominasi oleh smartphone.
John Liu sendiri menunjukkan data yang menunjukkan bahwa pengiriman smartphone buatan China terus naik sejak tahun 2009 dengan rata-rata pertumbuhan 20% per tahun. Dan Liu juga menunjukkan bahwa market share smartphone asal China terus bertumbuh 10% setiap tahun dan sampai tahun 2014 diperkirakan akan mencapai 22% dari pasar di seluruh dunia.
Hal ini tentu akan terus berkembang di luar China, apalagi dengan keluarnya  produk komputer tablet yang secara perlahan menghilangkan batasan antara komputer desktop dengan mobile phone. Hal ini tentu akan membuat produk-produk seperti iPad dan Galaxy Tab menjadi semakin umum dan mendominasi pasar komputer dan mobile.
Berdasarkan observasi saya sendiri di Beijing, anak-anak muda banyak sekali yang menggunakan iPhone dan smartphone berbasis Android. Nokia masih mendominasi market yang lebih senior sama seperti di Indonesia, mungkin karena brand yang masih cukup bagus dikalangan orang tua.

#2 Search continues to drive mobile usage
Mungkin disini Liu agak sedikit bias karena Google merupakan perusahaan search engine nomor 2 di China, tapi fakta-fakta yang diungkapkan cukup masuk akal buat saya.
Salah satu hasil research yang dikemukakan Liu diambil dari Nielsen Technology Report 2010 yang mengukur persentasi fungsi smartphone yang digunakan oleh user. Terlihat bahwa hanya 6% pengguna smartphone yang menggunakan fitur TV, 56% menggunakan peta dan direction, 59% untuk mengkonsumsi konten dan 73% melakukan pencarian menggunakan smartphone. Saya pikir di Indonesia mungkin hasil ini kurang-lebih sama, sayangnya fungsi menonton TV yang luar biasa laris di Indonesia bukan milik smartphone melainkan feature-phone (nexian, k-touch, blueberry dll).
Fakta lain yang diungkapkan Liu, searching ternyata merupakan salah satu aktivitas primer yang dilakukan user ketika menggunakan browser smartphone.  Hal lain yang juga saya pelajari dari Jay Sullivan, VP of Product Mozilla Inc, adalah bahwa aplikasi di smartphone memang sangat populer tapi browser mobile tetap akan terus hidup untuk memfasilitasi fungsi tertentu, seperti searching dan browsing. Pengguna tidak akan akan mendownload semua aplikasi yang ada di marketplace, mereka hanya akan mendownload yang penting dan sisanya akan tetap diakses menggunakan browser.

#3 Mobile usage complements desktop
Liu menampilkan sebuah chart yang menunjukkan bahwa frekuensi penggunaan mobile search paling tinggi ada di weekend, ketika pengguna sedang tidak berada di desktop/laptop-nya. Hal ini menunjukkan bahwa desktop/laptop tidak harus “berkompetisi” dengan smartphone, bahwa user bisa menggunakan keduanya dengan nyaman. Jadi, menurut statistic milk Google, ketika traffic search dari desktop menurun, traffic search dari mobile justru meningkat.
Menurut data dari Google Internal Data 2009, Liu juga menyatakan bahwa penggunaan PC/Desktop/Laptop dalam satu hari mulai naik sekitar jam 10 pagi dan mulai menurun sekitar pukul 6 sore. Untuk penggunaan mobile, konektivitasnya cenderung stabil dalam satu hari dan mengalami peningkatan sekitar jam 11 malam. Data ini menjelaskan bahwa dengan smartphone, user mendapatkan konektivitas yang konstan ke internet ketika mereka jauh dari laptop/desktop.

#4 Mobile is local
33% pencarian yang dilakukan di smartphone merupakan pencarian lokal, mencari lokasi gedung, restoran, mall, dan lain-lain. Saya pribadi sering sekali menggunakan smartphone saya untuk pencarian yang bersifat lokal. Statistik lain yang sangat menarik adalah : setelah melakukan pencarian di smartphone, 61% user melakukan kontak telepon dan 59% langsung mendatangi lokasi yang dicarinya tersebut.
Ketika saya sedang singgah di Kuala Lumpur International Airport, ada sebuah pemancar bluetooth yang tersebar di seluruh bandara yang jika anda menyalakan bluetooth smartphone anda akan segera diberi notifikasi apakah anda ingin mengunduh aplikasi KLIA Deals atau tidak. Ketika anda di bandara Kuala Lumpur, anda bisa mengunduh aplikasi KLIA Deals untuk smartphone anda dan melalui aplikasi ini anda dapat melihat semua diskon dan promo dari semua merchant yang ada di area bandara. Hal ini menurut saya sangat menarik, karena perpaduan antara “mobile” dan “local” yang pas meskipun aplikasi itu hanya memiliki value ketika anda di bandara tersebut. Bagaimanapun juga, merupakan perpaduan yang apik antara “mobile” dan “local”.

#5 Mobile represents new and innovative media consumption
Telepon genggam merupakan perangkat teknologi yang paling personal dibandingkan dengan perangkat mobile lainnya. Seringkali banyak yang berkata bahwa lebih baik dompet yang tertinggal di rumah, daripada handphone yang tertinggal di rumah. Hal ini bukan berarti ada efek adiksi ke telepon genggam, melainkan ke hubungan personal yang terbentuk antara manusia-teknologi.
Karena hubungan personal yang begitu kuat, behavior pengguna dalam mengkonsumsi konten dan media-pun menjadi berubah dan sangat personal. Cara mengkonsumsi media seseorang bisa berbeda dengan orang lain, hal inilah yang menjadi tantangan untuk media dalam customization dan personalization.  Karena cara mengkonsumsi media yang berbeda, maka media-pun harus berkomunikasi ke user dengan cara yang berbeda pula.
User menginginkan komunikasi yang lebih personal dengan media, pendekatan personal di iklan-iklan yang tampil di smartphone menjadi isu kritikal bagi komunikasi antara media dan consumer. Dulu, iklan-iklan di web cenderung promosional namun sekarang harus lebih bersifat interaktif, komunikatif dan juga personal.

#6 Imagination in Mobile devices
Smartphone bisa dianggap sebagai perpanjangan dari indera manusia seperti telinga, mata, mulut dan otak (Shazam, Layar, Google Goggles, Google Voice, Google Translate). Dari sisi teknologi, smartphone saat ini masih ada dalam tahap yang sangat awal dan masih akan terus berkembang.
Kesempatan untuk berinovasi di teknologi smartphone masih terbuka lebar, apalagi dengan banyaknya keterbatasan yang masih ada di smartphone. Misalnya teknologi RFID kartu kredit di smartphone yang memampukan pengguna untuk membayar apapun menggunakan telepon genggamnya, seperti yang sudah diberlakukan di beberapa negara di Eropa.
Ini hanya satu contoh kecil saha, masih banyak sekali area yang bisa dieksplorasi dari teknologi smartphone. Kamera, RFID, GPS, Bluetooth dan tentunya akan terus datang teknologi baru yang bisa dieksplore untuk menjadi solusi bagi pengguna.

#7 Mobile is an open world
Lagi-lagi, mungkin Liu agak bias dengan poin yang satu ini. Bagi Google, sepertinya browser memiliki prioritas yang lebih tinggi daripada marketplace. Dari keynote yang dibawakan oleh John Liu, saya menyimpulkan bahwa Google melalui Android ingin memberikan experience Open Web dimana pengguna bisa mengakses seluruh penjuru internet melalui perangkat Android dan bukan versi kecil internet yang dipaketkan melalui aplikasi. Tentunya, hal inilah yang membedakan visi antara Google dan Apple.
Versi “open” yang menurut saya lebih relevan adalah platform-platform mobile membuka pintu lebar-lebar untuk pengguna mengkustomisasi smartphone miliknya sesuai dengan apa yang mereka inginkan. Saya pikir tidak ada smartphone di dunia ini yang identik jika dilihat dari konten yang ada didalamnya. Hal inilah yang memicu revolusi smartphone ketika sebelumnya produsen yang menentukan aplikasi apa saja yang ada di telepon kita, dan sekarang keputusan itu ada di tangan kita.

Referensi bacaan :
http://dailysocial.net/2011/04/29/7-trend-mobile-internet-menurut-john-liu/
http://id.wikipedia.org/wiki/WiMAX
Baca Selengkapnya...

Selasa, 01 November 2011

DIGITAL CULTURE[MP3 PLAYER]

Media baru (bahasa Inggris: new media) merupakan sebuah terminologi untuk menjelaskan konvergensi antara teknologi komunikasi digitalyang terkomputerisasi serta terhubung ke dalam jaringan. Contoh dari media yang sangat merepresentasikan media baru adalah Internet. Program televisi, film, majalah, buku, suratkabar, dan jenis media cetak lain tidak termasuk media baru.

New Media adalah sebuah istilah yang menggambarkan tentang suatu keadaan dimana segala bentuk teknologi hampir berbentuk digital dan Internet hampir memegang peranan penting didalamnya, mereka meninggalkan teknologi kuno yang masih bersifat analog, mekanik, boros energi dan tidak ramah lingkungan.

Media baru adalah istilah yang dimaksudkan untuk mencakup kemunculan digital, komputer, atau jaringan teknologi informasi dan komunikasi di akhir abad ke-20. Sebagian besar teknologi yang digambarkan sebagai “media baru” adalah digital, seringkali memiliki karakteristik dapat dimanipulasi, bersifat jaringan, padat, mampat, interaktif dan tidak memihak.

Berikut ini adalah contoh teknologi apa saja yang termasuk media baru yaitu :
Internet
Televisi Digital / Plasma TV
Digital Cinema / 3D Cinema
Superkomputer / Laptop
DVD / CD / Blue Ray
MP3 Player
Ponsel / PDA Phone
Video Game
RSS Feed
Streaming Video
Dan lain-lain

Disini saya akan memuat tulisan dengan tema mp3 player.

MPEG-1 Audio Layer 3 atau lebih dikenal sebagai MP3 adalah salah satu format berkaspengodean suara yang memiliki kompresi yang baik (meskipun bersifat lossy) sehingga ukuran berkas bisa memungkinkan menjadi lebih kecil. Berkas ini dikembangkan oleh seorang insinyurJerman Karlheinz Brandenburg. MP3 memakai pengodean Pulse Code Modulation (PCM). MP3 mengurangi jumlah bit yang diperlukan dengan menggunakan model psychoacoustic untuk menghilangkan komponen-komponen suara yang tidak terdengar oleh manusia.
MP3 memakai sebuah transformasi hybrid untuk mentransformasikan sinyal pada ranah waktu ke sinyal pada ranah frekuensi:
Filter polyphase quadrature 32-band
36 atau 12 MDCT (modified discrete cosine transform), dengan ukuran dapat dipilih secara independen untuk sub-band 0…1 dan 2…31
Postproses aliasing reduction
Standar MPEG-1 tidak menspesifikasikan secara spesifik cara melakukan encode MP3. Sebaliknya, algoritma decode serta format file didefinisikan secara spesifik. Yang ingin mengimplementasikan encoder MP3 harus membuat sendiri algorima untuk menghilangkan bagian dari informasi pada file audio asal (atau pada representasi MDCT pada ranah frekuensi).
Karena itu, maka cara encode setiap encoder MP3 berlainan dan menghasilkan kualitas hasil yang berlainan juga. Hal yang harus diperhatikan adalah dari semua encoder yang ada, terdapat encoder yang bagus untuk bitrate tinggi maupun encoder yang bagus untuk bitrate rendah.
MP3 mempunyai beberapa batasan/limit:
Bit rate terbatas, maksimum 320 kbit/s (beberapa encoder dapat menghasilkan bit rate yang lebih tinggi, tetapi sangat sedikit dukungan untuk mp3-mp3 tersebut yang memiliki bit rate tinggi)
Resolusi waktu yang digunakan mp3 dapat menjadi terlalu rendah untuk sinyal-sinyal suara yang sangat transient, sehingga dapat menyebabkan noise.
Resolusi frekuensi terbatasi oleh ukuran window yang panjang kecil, mengurangi efisiensi coding
Tidak ada scale factor band untuk frekuensi di atas 15,5 atau 15,8 kHz
Mode jointstereo dilakukan pada basis per frame
Delay bagi encoder/decoder tidak didefinisikan, sehingga tidak ada dorongan untuk gapless playback (pemutaran audio tanpa gap). Tetapi, beberapa encoder seperti LAME dapat menambahkan metadata tambahan yang memberikan informasi kepada MP3 playeruntuk mengatasi hal itu.

Sedangakan Musik Digital adalah reproduksi suara dari sinyal digital yang telah dirobah keasalnya menjadi sinyal analog, perekaman suara digital dengan cara pengkodean angka biner hasil dari perobahan sinyal suara analog dengan bantuan frekwensi sampling. Musik digital bisa juga berasal dari suara sintetis, contoh peralatan sumber suara sintetis MIDI merupakan sumber suara digital berbagai instrumen musik yang bisa dimainkan oleh pemusik. Bentuk penyimpanan sinyal digital dalam media berbasis teknologi komputer. Format digital dapat menyimpan data dalam jumlah besar, jangka panjang dan berjaringan luas.


Musik Digital diputar dengan MP3 Player, iPod
Musik Digital menggunakan sinyal digital dalam proses reproduksi suaranya. Sebagai proses digitalisasi terhadap format rekaman musikanalog, lagu atau musik digital mempunyai beraneka ragam format yang bergantung pada teknologi yang digunakan, yaitu :
MP3
MP3 (MPEG, Audio Layer 3) menjadi format paling populer dalam musik digital. Hal ini dikarenakan ukuran filenya yang kecil dengan kualitas yang tidak kalah dengan CD audio. Format ini dikembangkan dan dipatenkan oleh Fraunhofer Institute. Dengan bitrate 128 kbps, file MP3 sudah berkualitas baik. Namun MP3 Pro-format penerus MP3-menawarkan kualitas yang sama dengan bitrate setengah dari MP3. MP3 Pro kompatibel dengan MP3. Pemutar MP3 dapat memainkan file MP3 Pro-namun kualitas suaranya tidak sebagus peranti yang mendukung MP3 Pro.
WAV
WAV merupakan standar suara de-facto di Windows. Awalnya hasil ripping dari CD direkam dalam format ini sebelum dikonversi ke format lain. Namun sekarang tahap ini sering dilewati karena file dalam format ini biasanya tidak dikompresi dan karenanya berukuran besar.
AAC
AAC adalah singkatan dari Advanced Audio Coding. Format ini merupakan bagian standar Motion Picture Experts Group (MPEG), sejak standar MPEG-2 diberlakukan pada tahun 1997. Sample rate yang ditawarkan sampai 96 KHz-dua kali MP3. Format ini digunakan Apple pada toko musik online-nya, iTunes. Kualitas musik dalam format ini cukup baik bahkan pada bitrate rendah. iPod, pemutar musik digital portabel dari Apple, adalah peranti terkemuka yang mendukung format ini.
WMA
Format yang ditawarkan Microsoft, Windows Media Audio (WMA) ini disukai para vendor musik online karena dukungannya terhadap Digital Rights Management (DRM). DRM adalah fitur untuk mencegah pembajakan musik, hal yang sangat ditakuti oleh studio musik saat ini. Kelebihan WMA lainnya adalah kualitas musik yang lebih baik daripada MP3 maupun AAC. Format ini cukup populer dan didukung oleh peranti lunak dan peranti keras terbaru pada umumnya.
Ogg Vorbis
Ogg Vorbis merupakan satu-satunya format file yang terbuka dan gratis. Format lain yang disebutkan di atas umumnya dipatenkan dan pengembang peranti lunak atau pembuat peranti keras harus membayar lisensi untuk produk yang dapat memainkan file dengan format terkait.
Dari segi kualitas, kelebihan Ogg Vorbis adalah kualitas yang tinggi pada bitrate rendah dibandingkan format lain. Peranti lunak populer, Winamp dan pelopor pemutar MP3 portabel Rio sudah mendukung format ini dalam model terbarunya. Walaupun demikian dukungan peranti keras terhadap format ini masih jarang.
Real Audio
Salah satu format yang biasa ditemukan pada bitrate rendah. Format dari RealNetworks ini umumnya digunakan dalam layanan streaming audio. Pada bitrate 128 kbps ke atas RealAudio menggunakan standar AAC MPEG-4.
MIDI
Format audio satu ini lebih cocok untuk suara yang dihasilkan oleh synthesizer atau peranti elektronik lainnya, tetapi tidak cocok untuk hasil konversi dari suara analog karena tidak terlalu akurat. File dengan format ini berukuran kecil dan sering digunakan dalam ponsel sebagai ringtone.
Musik Digital sebagai Inovasi Baru
Inovasi baru di bidang musik adalah musik digital. Dengan format MP3, OOG, atau WAV musik digital mulai mengeluarkan gaungnya. Banyaknya pemutar musik digital yang mendukung format ini membuat era baru musik digital. Misalnya kalau sebelumnya, musik di-ripped- istilah untuk ekstraksi audio digital – dan terperangkap di PC dan Mac dengan aplikasi semacam iTunes. Kini dengan hadirnya iPod sebagai peranti musik portable canggih yang pernah diciptakan, terjadi perpaduan kenyamanan web dengan portabilitas dan fungsi sebagai sebuah platform yang benar-benar universal. Hal lain yang mendukung transformasi media sang musik adalah tindakan label-label besar yang meninggalkan sistem proteksi musik digital atau digital right management (DRM). Sampai tahun 2007 lalu, label-label besar masih tidak yakin penghapusan DRM akan mendongkrak penjualan album karena tanpa hal tersebut musik digital dengan bebas didisribusikan di antara konsumen yang berarti tak ada pemasukan untuk label.
Elemen Pendukung
Ada beberapa situs yang menyediakan lagu yang dapat diunduh secara langsung (gratis) atau berbayar. Lagu yang ditawarkan berformat digital. Misalnya situs www.napster.com yang cukup digandrungi kala itu namun harus berakhir karena dianggap melanggar hak cipta. Ada pula Insound, Rhapsody, dan Apple iTunes Music Store, Lala.com, mdu04522.com dan lain sebagainya. Selain itu di Indonesia kini ada pula toko musik digital secara online misalnya equionxdmd dan Import hingga Digital Beat Store.
Keunggulan
Musik dalam format digital memiliki beberapa keunggulan dibanding musik dalam medium konvensional, yaitu :
format yang beragam dapat disesuaikan dengan teknologi yang digunakan
kualitas copy yang serupa dengan master memudahkan penggandaan dari pihak perusahaan rekaman tanpa menurunkan mutu
proses penjualan dengan pendekatan single atau satu lagu terbukti jauh lebih efektif dan efisien ketimbang medium konvensional seperti kaset atau CD
Kekurangan
Dengan segala kelebihannya, musik digital memiliki beberapa kekurangan juga yaitu :
kemudahan perekaman dan penggandaan rekaman memacu terjadinya pembajakan yang tentu saja akan merugikan
penyebaran musik digital di Internet tidak bisa sepenuhnya dikontrol oleh label sehingga memengaruhi pemasukan untuk label.

Referensi bacaan untuk pembaca:
http://id.wikipedia.org/wiki/Mp3
http://id.wikipedia.org/wiki/Audio_digital
Baca Selengkapnya...

Senin, 31 Oktober 2011

NEW MEDIA (VIDEO GAME)


Baca Selengkapnya...

Senin, 24 Oktober 2011

WI-FI SECURITY


Wi-Fi merupakan kependekan dari Wireless Fidelity, yang memiliki pengertian yaitu sekumpulan standar yang digunakan untuk Jaringan Lokal Nirkabel (Wireless Local Area Networks - WLAN) yang didasari pada spesifikasi IEEE 802.11. Standar terbaru dari spesifikasi 802.11a atau b, seperti 802.11 g, saat ini sedang dalam penyusunan, spesifikasi terbaru tersebut menawarkan banyak peningkatan mulai dari luas cakupan yang lebih jauh hingga kecepatan transfernya

Awalnya Wi-Fi ditujukan untuk penggunaan perangkat nirkabel dan Jaringan Area Lokal (LAN), namun saat ini lebih banyak digunakan untuk mengakses internet. Hal ini memungkinan seseorang dengan komputer dengan kartu nirkabel (wireless card) atau personal digital assistant (PDA) untuk terhubung dengan internet dengan menggunakan titik akses (atau dikenal dengan hotspot) terdekat.

Secara teknis operasional, Wi-Fi merupakan salah satu varian teknologi komunikasi dan informasi yang bekerja pada jaringan dan perangkat WLAN (wireless local area network). Dengan kata lain, Wi-Fi adalah sertifikasi merek dagang yang diberikan pabrikan kepada perangkat telekomunikasi (internet) yang bekerja di jaringan WLAN dan sudah memenuhi kualitas kapasitas interoperasi yang dipersyaratkan.

Teknologi internet berbasis Wi-Fi dibuat dan dikembangkan sekelompok insinyur Amerika Serikat yang bekerja pada Institute of Electrical and Electronis Engineers (IEEE) berdasarkan standar teknis perangkat bernomor 802.11b, 802.11a dan 802.16. Perangkat Wi-Fi sebenarnya tidak hanya mampu bekerja di jaringan WLAN, tetapi juga di jaringan Wireless Metropolitan Area Network (WMAN).

Tingginya animo masyarakat --khususnya di kalangan komunitas Internet-- menggunakan teknologi Wi-Fi dikarenakan paling tidak dua faktor. Pertama, kemudahan akses. Artinya, para pengguna dalam satu area dapat mengakses Internet secara bersamaan tanpa perlu direpotkan dengan kabel.

Konsekuensinya, pengguna yang ingin melakukan surfing atau browsing berita dan informasi di Internet, cukup membawa PDA (pocket digital assistance) atau laptop berkemampuan Wi-Fi ke tempat dimana terdapat access point atau hotspot.

Peningkatan kuantitas pengguna Internet berbasis teknologi Wi-Fi yang semakin menggejala di berbagai belahan dunia, telah mendorong Internet service providers (ISP) membangun hotspot yang di kota-kota besar dunia.

Beberapa pengamat bahkan telah memprediksi pada tahun 2006, akan terdapat hotspot sebanyak 800.000 di negara-negara Eropa, 530.000 di Amerika Serikat dan satu juta di negara-negara Asia.

Attack On Wireless LAN
            Seorang hacker dapat melakukan beberapa tindakan yang tujuannya adalah untuk memperoleh hak akses secara paksa dari suatu WLAN. Beberapa metoda yang digunakan hackerantara lain:
-          Passive attack (eavesdropping)
-          Active attack
-          Jamming attack
-          Man in the middle attack

-Passive attack
     Eavesdroping merupakan penyerangan ke WLAN yang paling sederhana dan efektif. Metode ini tanpa meninggalkan jejak dari hacker itu sendiri.

            -Active attack
Merupakan metode hacking yang memungkinkan seseorang mendapat hak akses yang digunakan untuk tujuan merusak. Dengan metode ini memungkinkan hacker dapat mengacak-acak data pada jaringan.

-Jamming attack
Merupakan metode yang dapat mematikan supply tegangan pada suatu jaringa

 -Man in the middle attack  yaitu Metode yang juga dikenal dengan istilah membajak.

Emerging Security Solution
Karena WLAN tingkat keamanannya rendah, dan karena mekanisme keamanan WEP pada end-to-end buruk. Maka digunakan standar IEEE 802.1x.

Berikut ini merupakan cara Bagaimana Mengamankan Koneksi Jaringan Wireless


Jika Anda memiliki jaringan nirkabel di rumah pastikan itu aman karena orang-orang dengan pengetahuan komputer dasar dapat terhubung ke jaringan Anda, menggunakan koneksi Anda untuk men-download. Mengamankan Router dan Koneksi Jaringan Wireless Anda.

Jika Anda membuka ‘Network Connections’ dan mencari Wireless Networks, nanti akan terlihat semua jaringan wireless yang berada di sekitar Anda.

Sekarang Anda harus dapat melihat apakah jaringan nirkabel Anda “Connected” dengan aman atau tidak. Jika aman, satu-satunya hal yang perlu Anda lakukan adalah memeriksa , apakah menggunakan metode enkripsi WPA atau WPE. Klik kanan pada network, pilih ‘Properties’ dan kemudian Carilah ‘Encryption Type’.

Di sisi lain jika jaringan nirkabel Anda unsecured maka yang harus Anda lakukan adalah :

1. Akses wireless router Anda : Pada kebanyakan kasus anda harus dapat mengakses router
Anda hanya dengan mengetik 192.168.0.1 alamat IP ke address bar browser Anda. Jika itu tidak bekerja Anda dapat pergi ke website ini. Di sini Anda bisa mendapatkan IP default dan default username serta password detail untuk router Anda. Anda hanya perlu tahu modelnya.

2. Setup untuk mengamankan jaringan Anda : Setelah Anda login ke router Anda, buka tab wireless. Selanjutnya, mengatur Authentication Type untuk WPA dan masukkan KEY (password baru untuk akses ke wireless Anda).

3. Simpan : Klik save untuk menyimpannya.

4. Periksa: Untuk memeriksa apakah Anda telah melakukan semuanya dengan benar, pergi ke Network Connection dan scan jaringan wireless. Jaringan wireless Anda akan muncul sebagai “security-enabled wireless network (WPA)”.

5. Connect: Double-klik pada jaringan Anda dan masukkan detail dari langkah 3 untuk bisa terhubung.

Mengunakan penyeleseian keamanan tingkat lanjut
            Organisasi yang menerapkan WLAN seharusnya mengambil keuntungan dari mekanisme keamanan yang lebih maju yang sudah tersedia dipasaran saat ini. Ini juga diperlukan suatu kebijakan keamanan yang mengimplementasikan tentang segala sesuatu yang mengedepankan mekanisme keamanan secara menyeluruh. Karena ini merupakan teknologi baru, hak milik, dan sering juga digunakan dalam kombinasi dengan protokol keamanan yang lain, mereka harus mendokumentasikannya, sehingga jika terjadi suatu pelanggaran keamanan, network administrator dapat menentukan dimana dan bagaiman pelanggaran itu terjadi.

Rekomendasi keamanan
            Sebagai ringkasan pada  bab ini , di bawah adalah beberaparekomendasi untuk pengamanan wireless LAN.


WEP
            Jangan semata-mata hanya percaya pada WEP, tidak perduli sebaaik-baiknya kamu mengimplementasikan sebuah solusi keamaan wireless LAN end to end. Suatu peralatan wireless LAN dilindungi hanya dengan WEP hal itu bukan suatu jaminan. Ketika menggunakan WEP, jangan menggunakan WEP keys yang dihubungkan ke SSID atau ke organisasi. Membuat WEP keys sangat sulit untuk di ingat di dibawa keluar. Pada banyak kasus, WEP key dapat dengan mudah ditebak hanya dengan melihat SSID atau nama dari organisasi.

Cell Cizing
            Dalam rangka mengurangi kesempatan eavesdropping, administrator harus yakin bahwa cell size dari aksess point adalah tepat. Mayoritas hackers mencari penempatan di mana sangat kecil energi dan waktu harus dihabiskan untuk memperoleh akses ke dalam jaringan tersebut. Karena alasan ini, adalah penting untuk tidak mempunyai access point yang memancarkan sinyal yang kuat yang meluas keluar daearh organisasi/perusahan kecuali jika perlu. Beberapa enterprise-level access point mengizinkan menkonfigurasi power output, yang mana secara efektif mengendalikan ukuran dari RF cell disekitar access point. Jika pembajak berada diarea perusahaan tidak dapat mendeteksi jaringanmu, kemudian jaringanmu tidak akan terbajak.

User Authentication
            Sejak user authentication adalah sebuah wireless LAN paling lemah, dan standart 802.11 tidak menetapkan metode apapun dari user authentikasi, ini sangat penting bahwa administrator secepat mengimplementasikan user-based authentikasi pada saat instalasi infrastruktur wireless LAN. User authentiksi harus berdasar pada rencana device-independent seperti, username dan password, biometric, smart card, sistem token-based, atau beberapa tipe yang lain dari alat keamanan yang mengidentifikasi user, bukan pada hardware. Solusi yang kamu terapkan seharusnya didukung authentikasi bi-direcsional antara server authentikasi dan wireless client.

Security Need
            Memilihlah suatu solusi keamanan yang sesuai dengan anggaran dan kebutuhan organisasimu, keduanya untuk hari ni dan seterusnya. Wireless LAN memperoleh popularitas yang sangat cepat karena kemudahannya dalam pengimplementasian. Ini berarti bahwa wireless LAN yang dimulai dari sebuah access point dan 5 buah client dapat tumbuh dengan cepat menjadi 15 acces point dan 300 client. Mekanisme keamanan yang sama bekerja dengan baik untuk satu accses point tidak akan bisa diterima, atau dijamin untuk 300 user. Sebuah organisasi bisa membuang uang untuk solusi keamanan yang akan tumbuh dan berkembang dengan cepat seperti perkembangan wireless LAN. Pada banyak kasus, organisasi sudah memiliki keamanan ditempatnya seperti sistem deteksi gangguan, firewall, dan RADIUS server. Ketika memutuskan pada sebuah solusi wireless LAN, maka peralatan yang ada menjadi pengaruh yang sangat penting dalam penurunan biaya.

Use additional security tool
            Mengambil keuntungan dari teknologi yang ada tersedia, seperti VPNs, firewalls, intrusion detection systems (IDS), standart dan protokol seperti 802.1x dan EAP, dan client authentication dengan RADIUS dapat membantu membuat solusi wireless diatas dan melebihi standart 802.11 yang dibutuhkan. Biaya dan waktu untuk mengimplementasikan solusi ini sangat dianjurkan dari SOHO solution dan solusi perusahaan besar.

Monitoring for Rogue Harware
            Untuk mengetahui penjahat accsess point, access point regular sesi penemuan seharusnya dijadwal tetapi tidak diumumkan. Dengan aktif menemukan dan memindahkan penjahat access point akan seperti menjauhkan hacker dan mengizinkan administrator untuk merawat control jaringan dan keamanan. Pemeriksaan keamanan secara regular harus dilakukan untuk menempatkan configurasi access point yan salah, dapat menjadi resiko keamanan. Tugas ini bisa dilakukan selagi mengawasi jaringan dari kejahatan penjahat access point adalah bagian dari suatu keamanan reguler yang rutin. Kini, konfigurasiharus dibandingkan denga konfigurasi yang lama dalam rangka untuk melihat jika hacker telah meng konfigurasi ulang access point. Penguncian access harus diterapkan dan dimonitor bertujuan untuk menemukan semua access yang tidak beraturan pada segmen wireless. Type pengawasan ini bahkan dapat membantu menemukan hilangnya atau tercurinya peralatan wireless client.

Switches, not hub
            Petunjuk sederhana yang lain  untuk mengikuti selalu menghubungkan accsess point ke switch malahan ke hub. Hub adalah peralatan broadcast, jadi setiap paket yang diterima oleh hub akan dikirimkan ke semua port hub yang lain. Jika access point terhubung dengan hub, kemudian setiap paket dikirim melalui segmen wired akan di broadcast menyeberangi segmen wireless. Kemampuan ini memberi informasi tambahan kepada hacker seperti pasword dan ip address.

Wireless DMZ
            Ide yang lain untuk menerapkan keamanan untuk segmen wireless LANadalah menciptakam WDMZ. Membuat WDMZ ini menggunakan firewall atau router biayanya dapat bergantung pada level implementasi. WDMZS biasanya diterapkan di medium dan large-scale LAN deployments. Karena pada dasarnya access point adalah alat yang tidak aman dan tidak dipercaya, mereka harus terpisah dari segmen jaringan lain oleh perlatan firewall. Dapat digambarkan pada gambar 10.13 dibawah ini.

Firmware & Software Updates
            Updetelah firmware dan driver pada access point dan wireless card anda. Merupakan keputusan yang tepat untuk menggunakan firmware dan driver terbaru pada access point dan wireless card anda. Perusahaan-perusahaan sangat biasa mengalami kesulitan untuk mengetahui isu, security hole dan mengaktifkan fitur baru dengan melkukan update tersebut
  
Reverensi bacaan:

id.wikipedia.org/wiki/Wi-Fi

http://www.sobatmuslim.com/teknologi/bagaimana-mengamankan-koneksi-jaringan-wireless-anda/

lecturer.eepis-its.edu/~dhoto/pelatihan/cwna/Bab%2010.doc
Baca Selengkapnya...